POLMAN--Sebagai pasangan incumbent di Pemilukada Polman, duet Andi Ibrahim Masdar-Muh Natsir Rahmat berkomitmen dengan isu melanjutkan pembangunan di kabupaten Polman. 

Koordinator pemenangan Andi Ibrahim-Muh Natsir, Ajbar Abdul Kadir mengurai sejumlah poin yang akan jadi perhatian jagoannya di periode kedua kepemimpinan Andi Ibrahim-Muh Natsir.

"Kita tentu menginginkan adanya keberlanjutan pembangunan. Jika di lima tahun pertama infrastruktur sudah dibenahi, Kami tentu akan mendorong isu pembukaan lapangan pekerjaan dan pengentasan kemiskinan di periode kedua kepemimpinan Beliau," ujar Ajbar kepada WACANA.Info, Senin (15/01).

Khusus untuk sektor infrastruktur, politisi PAN itu mengklaim, Andi Ibrahim-Muh Natsir telah berhasil meletakkan dasar-dasar pembangunan infastrkutur di Polman.

"Kalau infrastruktur itu, kita tinggal sinkornkan dengan apa yang dikerjakan di pemerintah provinsi," kata Ajbar.

Menurut Ajbar, perbaikan di sektor lain akan dilakukan Andi Ibrahim-Muh Natsir di periode kedua kepemimpinannya di kabupaten Polman. 

"Tinggal Melanjutkan apa yang sudah diletakkan. Misalnya di sektor pendidukan, kesehatan, ekonomi dan lain sebagainya. Itu semua akan dimaksimalkan di periode selanjutnya. Kalau infastrkutur, itu  sisa disinergikan dengan dengan Pemprov," sebut Ajbar.

Andi Ibrahim Masdar-Muh Natsir Rahmat berhak maju di Pemilukada Polman setelah keduanya sukses mengantongi 7 rekomendasi partai. Keduanya mendaftar ke KPU dengan membawa rekomendasi Golkar, Gerindra, PDIP, PAN, PKS, PKB dan PKPI.

Meski tergolong diusung oleh mayoritas partai, Ajbar menegaskan, pola komunikasi dengan partai-partai tersebut dibangun dengan cara-cara yang ideal. 

"Kami sangat intens komunikasinya (dengan partai pengusung). Kami sudah menyiapkan infrastrktutur pemengan hingga ke tingkat paling bawah," tutup Ajbar Abdul Kadir. (Naf/A)